Tahap Awal, Program Makan Bergizi Gratis Bakal Menyasar 2.500 Pelajar di Mamuju

waktu baca 2 menit
Suasana pertemuan Dandim 1418/Mamuju, Letkol Inf. Andik Siswanto dengan para para petani milenial untuk membahas program makan bergizi gratis di Mamuju.

Mamuju – Program makan bergizi gratis di Kabupaten Mamuju akan menyasar 2.500 siswa-siswi di awal realisasinya.

Hal itu dipaparkan Dandim 1418/Mamuju, Letkol Inf. Andik Siswanto dalam pertemuannya dengan para petani milenial di Makodim, Kamis 4 Juli 2024.

Dandim sengaja mengumpulkan para petani dalam rangka mendukung program makan bergizi gratis yang sebentar lagi direalisasikan pemerintah secara berjenjang.

Dalam pertemuan itu, Dandim membahas konsep ketahanan pangan dalam mendukung program tersebut.

“Petani milenial kami kumpulkan di Makodim 1418/Mamuju dalam rangka membahas kesiapan pangan untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis, sehingga kebutuhan pangan untuk Program Makan Gergizi Gratis di Mamuju dapat terpenuhi,” ujar Letkol Inf. Andik Siswanto.

Kepada para petani, Dandim menyampaikan kebutuhan pangan untuk program Makan Bergizi Gratis sangat besar. Terutama kebutuhan olirekultura dan frutikultura. Untuk itu petani lokal harus mampu menyiapkan bahan kebutuhan tersebut.

“Jangan sampai kebutuhan program pemerintah Makan Bergizi Gratis diambil dari luar daerah,” terangnya

Menurut Dandim, tahap awal realisasi program tersebut akan menyasar sebanyak 2.500 anak. Olehnya, petani harus memanfaatkan kesempatan itu untuk meningkatkan kesejahteraannya.

“Kodim 1418/Mamuju bersama petani milenial dan Pemda Mamuju akan membentuk unit bahan baku pangan yang bertugas memperluas areal tanam di wilayah Kabupaten Mamuju,” terangnya.

Dia melanjutkan, “Intinya, kami tidak ingin petani lokal hanya menjadi penonton di daerah mereka sendiri,” tandas Letkol Inf. Andik Siswanto.