22 Cabor Kompak Dukung Yuki Permana, Kapasitas dan Gagasan Jadi Tumpuan Melabuhkan Pilihan

waktu baca 3 menit
Sejumlah pengurus cabor saat mendampingi Yuki Permana mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Mamuju, Senin (1/10).

Mamuju – Gelombang dukungan Yuki Permana kian deras. Sebanyak 22 cabor resmi melabuhkan pilihannya pada bakal calon Ketua KONI Mamuju itu.

Dukungan tersebut tertuang dalam surat keputusan setiap cabor. Afiliasi itu menandai konsolidasi yang solid dan masif. Sokongan tersebut bahkan melampaui syarat minimal pencalonan 11 cabor.

Kompaknya barisan cabor ini memberi sinyal kuat. Yuki Permana jadi figur yang diperhitungkan dalam bursa pemilihan Ketua KONI Mamuju.

Liaison Officer (LO) Yuki Permana, Atri Fadli B. mengungkapkan, dukungan tertulis 22 cabor itu telah diserahkan ke Tim Penjaringan dan Penyaringan (TPP). Dokumen itu menjadi pelengkap dari rentetan administrasi pencalonan Yuki Permana.

“Ada 22 cabor yang mendukung Bapak Yuki Permana. Bukti dukungan dan dokumen administrasi lainnya sudah kami serahkan saat pengembalian formulir tadi siang,” ujar Atri, malam tadi.

Pengurus cabor tampaknya tak serampangan memilih bakal calon. Mereka cukup selektif dalam memberikan dukungan. Alasannya pun cukup masuk akal. Pilihannya menentukan masa depan olahraga Mamuju 4 tahun depan.

Salah satu cabor pendukungnya, Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kabupaten Mamuju. Cabor ini cukup berdinamika untuk sekadar memberikan dukungan moril dan administratif.

Ketua PTMSI Mamuju, Syamsuddin menegaskan, dukungan PTMSI terbit setelah menyelisik kelayakan Yuki Permana dari berbagai aspek. Kapasitas Yuki sebagai Wakil Bupati Mamuju cukup dipertimbangan.

Menurut Syamsuddin, kehadiran Yuki Permana dapat memudahkan komunikasi antara KONI dan Pemerintah Kabupaten Mamuju. Itu penting kata dia, sebab KONI dan pemerintah adalah mitra utama dalam mengembang ekosistem olahraga.

“Pertama beliau kan wakil bupati. Saya berkeyakinan, bila beliau terpilih, hal-hal yang awalnya sulit dikomunikasikan akan lebih mudah ke depannya,” kata Syamsuddin.

Keyakinannya makin bulat setelah mengetahui visi misi Yuki Permana. Menurut Syamsuddin, ide Yuki untuk memajukan olahraga secara konseptual cukup realistis.

Penyediaan sarana dan prasara olahraga memang sangat diperlukan. Ditambah lagi, Yuki Permana berencana menggelar berbagai event olahraga. Tidak hanya menyasar masyarakat perkotaan, tetapi sampai ke pelosok kecamatan.

Menurut Syamsuddin, kedua skema itu selaras dalam memacu prestasi atlet. Fasilitas representatif dan event yang masif dapat memantik atlet terus mengasah diri.

“Itu yang melatarbelakangi kami memilih Yuki Permana. Apalagi beliau sangat berkeinginan untuk memajukan prestasi olahraga lebih baik dari hari ini,” urainya.

Ketua Cabor Forki Mamuju, Firmadi Abdul Rahim, punya perspektif berbeda dalam menilai kelayakan Yuki Permana. Menurutnya, Yuki cukup lihai membangun relasi dan piawai dalam berkomunikasi.

Itu penting dalam membangun konsolidasi internal dan eksternal. Dibutuhkan pula untuk menggalang partisipasi stakeholder dalam mewujudkan kejayaan olahraga Mamuju.

“Beliau cukup responsif. Komunikasinya juga baik. Tentu ini modal yang cukup penting dan esensial untuk memimpin KONI,” beber legislator Mamuju itu.

Tetapi bukan itu saja alasan Firmadi melabuhkan dukungannya. Politisi itu terpikat dengan komitmen Yuki untuk meningkatkan sarana dan prasaran olahraga. Menurutnya, fasilitas adalah unsur penting dalam olahraga.

Selama ini, sarana dan prasarana olahraga masih menjadi prioritas pembenahan. Tidak heran, Firmadi menaruh harapan besar kepada Yuki Permana.

“Sebagai ketua cabor, kami tentu mengharapkan Yuki Permana menjadi ketua dan mewujudkan harapan kita semua: tersedianya sarana dan prasarana yang memadai dan memajukan olahraga di Mamuju,” pungkas Firmadi.