Dispusip Mamuju Ajak Paskibraka Kunjungi Kantor Dispustakar Kota Balikpapan
Balikpapan – Sebelum mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN), rombongan Paskibraka Kabupaten Mamuju pertama-tama diajak mengunjungi Kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispustakar) Kota Balikpapan.
Kunjungan itu berlangsung pukul 08.36 WITA di Jalan Kapten Piere Tendean No. 1, Kelurahan Gunung Sari, Kota Balikpapan, Senin 9 September 2024.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Mamuju sengaja mengajak mereka berkunjungan untuk melihat kondisi dan situasi di sana. Utamanya menyelisik inovasi dan konsep perpustakaan yang ada di Kota Balikpapan.
“Kenapa ajak mereka ke sana, untuk memperkenalkan kepada anak-anak bahwa perpustakan itu seperti ini. Ada digitalisasi dan lainnya yang saat ini juga kita kembangkan di Mamuju. Di sisi lain, kita bergerak dalam bidang literasi untuk menulis IKN, sehingga pastinya tempat pamit kita tentu ke Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Balikpapan,” ujar Kepala Dispusip Mamuju, Fauzan Basir.
Kepala Dispustakar Kota Balikpapan, Elvin Junaidi menyambut baik kunjungan Dispusip dan anggota Paskibraka. Bahkan, dirinya telah menyiapkan tempat khusus di lantai IV kantor agar dapat bertemu dan berbincang-bincang dengan mereka. Pertemuan itu berlangsung sekira dua jam lamanya.
“Saya sangat menyambut baik. Saya pikir kunjungan ini sangat luar biasa. Saya mengapresiasi sekali kunjung ini karena pemerintah Kabupaten Mamuju sangat memperhatikan anak-anak Paskibraka,” kata Elvin.
Tak hanya itu, Elvin pun memuji Dispusip Mamuju. Menurut dia, kunjungan rombongan Paskibraka merupakan salah satu bentuk implementasi perpustakaan berbasis inklusi sosial yang sedang dimasifkan pemerintah pusat.
“Ini sudah bagian daripada perpustakaan berbasis inklusi sosial. Jadi saya lihat Perpustakaan Kabupaten Mamuju sudah cukup baik di dalam mengarahkan anak-anak menulis IKN,” terangnya.
Salah seorang anggota Paskibraka, Zaratun Nisa TanrimaniĀ mengaku sangat senang telah diajak mengunjungi Kantor Dispustakar Kota Balikpapan. Menurutnya, suasana perpustakaan itu sangat nyaman dengan berbagai fasilitas yang sangat memadai.
“Perpustakaannya sangat bagus. Ada playground untuk anak-anak dan fasilitas penunjang lainnya. Saya berharap ke depan perpustakaan baru di Mamuju bisa sama dan bahkan lebih baik lagi,” harap Zaratun.