Berkat Mahasiswa KKN UNDIP, Masyarakat Desa Bandungan Kini Lebih Memahami Pentingnya KIA dan Kemudahan Pendaftaran Online
Reportase – Mahasiswa Tim KKN II Universitas Diponegoro program studi Hukum yang bertugas di Desa Bandungan, Kecamatan Jatinom, Kabupaten Klaten, Azizah Az-Zahra Muntaha berhasil melaksanakan program kerja sosialisasi Kartu Identitas Anak (KIA) dan mekanisme pendaftaran online melalui website Sakura Dukcapil Klaten.
Kegiatan ini mendapat antusiasme yang tinggi dari masyarakat desa, terutama para orang tua. Dalam sosialisasi yang berlangsung pada 5 Agustus 2024 itu, tim KKN memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya KIA bagi anak-anak.
Selain sebagai identitas diri, KIA juga memiliki berbagai manfaat seperti memudahkan akses layanan publik, perlindungan hukum, dan sebagai syarat administrasi.
“Terima kasih atas sosialisasi KIA ini. Saya baru tahu bahwa membuat KIA itu mudah dan penting sekali. Saya akan langsung coba daftar online melalui website Sakura Dukcapil Klaten,” kata salah satu peserta sosialisasi.

Salah satu hal menarik dalam kegiatan ini adalah demonstrasi langsung pendaftaran KIA secara online melalui website Sakura Dukcapil Klaten. Dengan adanya panduan yang jelas dan bantuan dari tim KKN, banyak masyarakat yang mengerti dan memahami mekanisme pendaftaran KIA untuk anak-anak mereka.
“Kami sangat berterima kasih atas inisiatif dari teman-teman KKN UNDIP. Sosialisasi ini sangat bermanfaat bagi kami. Sekarang kami sudah tahu bagaimana cara membuat KIA untuk anak-anak dan tidak perlu lagi bingung,” ujar ibu Nyemuk, salah satu warga Desa Bandungan.
Azizah Az-Zahra Muntaha menjelaskan, melalui kegiatan sosialisasi itu, kami berhasil memberikan pemahaman kepada 35 orang tua tentang pentingnya KIA dan cara pembuatannya secara online. Beberapa peserta yang sebelumnya belum mengetahui tentang KIA, kini telah berminat untuk mengurus KIA bagi anak-anak mereka.
“Kami juga mendapatkan beberapa pertanyaan yang menunjukkan bahwa masih banyak hal yang perlu kami sosialisasikan ke depannya. Namun, secara keseluruhan, kami merasa kegiatan ini berjalan dengan sukses,” imbuh Azizah Az-Zahra Muntaha.
Selain sosialisasi dan pendaftaran online, tim KKN juga melakukan pendampingan bagi masyarakat yang mengalami kesulitan dalam proses pendaftaran serta pemberian leaflet mengenai tata cara pendaftaran pada website “Sakura” dan pembuatan KIA online.
Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa semua masyarakat dapat dengan mudah mengakses layanan KIA. Dengan terlaksananya program kerja ini, diharapkan kesadaran masyarakat Desa Bandungan akan pentingnya KIA semakin meningkat.
Selain itu, diharapkan juga dapat meningkatkan cakupan kepemilikan KIA di desa sehingga hak-hak anak dapat lebih terjamin.
- Penulis : Azizah Az-Zahra Muntaha
- Jurusan/Fakultas : Ilmu Hukum
- Dosen Pembimbing : Dr. Khoirul Anam S. Si., M. Si