Dispusip Perluas Dimensi Bacaan Siswa MTsN 1 Mamuju Lewat Buku Digital
Mamuju – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Mamuju menggelar sosialisasi buku elektronik atau ebook kepada peserta didik MTsN 1 Mamuju, Jumat 9 Agustus 2024.
Kegiatan tersebut digelar di masing-masing kelas setelah melalui seremonial pembukaan dan pengenalan buku elektronik oleh Kepala Dispusip Kabupaten Mamuju, Fauzan Basir di pelataran sekolah.
Ebook yang disosialisasikan merupakan buku elektronik milik Dispusip Kabupaten Mamuju melalui aplikasi Dispusip Kab. Mamuju. Aplikasi itu memuat lebih dari 3.000 ribu buku beragam genre dan ramah anak.
Tim Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Mamuju, Ahmad Martono saat memandu peserta didik MTsN 1 Mamuju mengakses buku elektronik dalam aplikasi Dispusip Kab. Mamuju.
Ebook diperkenalkan untuk memberikan referensi buku bacaan baru bagi peserta didik di luar dari buku fisik yang dimiliki sekolah. Apalagi ebook dapat dibaca dan dibawa kemana-mana dengan mudah karena diakses secara digital melalui gawai atau smartphone.
Intensifikasi pengenalan ebook ini merupakan salah satu upaya Bupati Mamuju melalui Dispusip untuk melakukan penguatan bahan bacaan dalam mendorong Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM).
“Pengaruh gawai atau smartphone banyak mencuri anak-anak kita. Pilihannya, gawai ini tidak dijadikan sebagai musuh, tetapi bagaimana kemudian kita manfaatkan sebaik-baiknya. Sehingga kita mendorong supaya anak-anak yang banyak berinteraksi dengan gawai ini, pilihannya adalah membaca melalui buku digital di smartphone masing-masing dengan buku-buku yang bermutu,” ujar Kepala Dispusip Kabupaten Mamuju, Fauzan Basir.
Dalam sosialisasi itu, peserta didik tidak hanya diberi pemahaman dan pengenalan saja. Tetapi, langsung diberikan akses agar mereka dapat membaca buku-buku yang disiapkan dalam aplikasi tersebut.
“Tidak cuma pengenalan saja, tetapi langsung kita buatkan akun dan password supaya peserta didik bisa langsung mengaksesnya,” ucapnya.
Pengelola Perpustakaan MTsN 1 Mamuju, Duriani Abdullah sangat mengapresiasi sosialisasi itu. Menurut dia, upaya Dispusip Kabupaten Mamuju memberikan akses buku digital kepada peserta didik sangat membantu pihak sekolah dalam menyediakan buku bacaan yang berbeda.
“Buku-buku yang kami miliki itu banyak ke pendidikan dan pengayaan. Hanya beberapa saja buku umum dan anak, sehingga dengan adanya ebook ini, anak-anak bisa mengakses bahan bacaan lain yang tidak kami miliki di sekolah,” tandas Duriani.
Tinggalkan Balasan
