Debat dengan Rival Politik, Sutinah Tekankan Pentingnya Disiplin dalam Pembangunan Berkelanjutan
Mamuju – Calon Bupati Mamuju, Sutinah Suhardi menyampaikan kedisiplinan seringkali dianggap sebagai fondasi dalam kepemimpinan yang efektif.
Terutama dalam mengelola program-program pembangunan yang kompleks seperti infrastruktur pelestarian ekologi dan penguatan budaya lokal. Hal itu disampaikannya dalam debat kedua Paslon Bupati dan Wakil Bupati Mamuju, di Ballroom d’Maleo Hotel & Convention, Sabtu 9 November 2024.
Sutinah pun bertanya kepada pasangan calon nomor 2, bagaimana memandang peran disiplin dalam memastikan kelancaran dan keberhasilan program, selain itu langkah-langkah apa yang akan bapak (Ado-Damris) ambil untuk memastikan bahwa setiap pihak dari tingkat pejabat, hingga pelaksana tehnis tetap konsisten menjalankan tugasnya dengan disiplin sehingga setiap proyek pembangunan yang dijalankan benar-benar memberi manfaat berkelanjutan bagi masyarakat.
Ado menjawab, pihaknya menghormati terkait disiplin terhadap menjalankan peran pemerintahan dalam mengawal ekologi, ekonomi dan perencanaan infrastruktur yang ada terkait dengan disiplin.
“Tentu kita berbicara kaitannya dengan konsistensi disiplin tidak bisa hanya dimaknai bahwa disiplin yang sifatnya formalitas tetapi sifatnya substantif dan dalam menjalankan peran pemerintah kita,” kata Ado.
Menanggapi balik hal tersebut, Bupati perempuan pertama di Mamuju itu mengatakan kedisiplinan penting dalam kepemimpinan karena menunjukkan konsistensi, tanggung jawab dan komitmen kepemimpinan terhadap tujuan dan nilai-nilai yang dipegang seorang pemimpin.
Lanjut kata Sutinah, disiplin mampu memberikan contoh yang baik bagi timnya menunjukkan dedikasi dalam mencapai target serta mampu menjaga kestabilan dan produktivitas dalam organisasi.
Karena kedisplinan itu, dibawa kepemimpinan Sutinah selama kurang lebih tiga setengah tahun, Pemerintah Kabupaten Mamuju berhasil meraih penilaian terbaik diantara Kabupaten lainnya di Sulbar dari pemerintah pusat dalam Pembangunan Standar Pelayanan Minimal (SPM).
“Saya cuma driver tapi yang menjalankan adalah anda anda semua. Halo pegawai Negeri Kabupaten Mamuju, halo Tenaga Kesehatan Kabupaten Mamuju, guru-guru Mamuju. Salam hangat saya untuk anda semua terima kasih sudah membantu saya,” pungkas Sutinah.