Percepat Pengendalian Inflasi, Biro Ekbang Rapat Koordinasi dengan TPID Majene

waktu baca 1 menit

Majene – Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Pemprov Sulbar melakukan rapat pengendalian inflasi di Kabupaten Majene, Jumat kemarin.

Rapat itu menghadirkan TPID Kabupaten Majene dalam rangka percepatan pengendalian inflasi di wilayah tersebut. Rapat itu dipimpin Kepala Biro Ekbang Setda Sulbar, Hamdani Hamdi.

Dalam rapat tersebut, Hamdani Hamdi menyampaikan, tingkat inflasi Majene untuk Januari 2024 mencapai 3,14 persen, yang dipengaruhi oleh kenaikan beberapa komoditas pertanian seperti beras, bawang merah, dan ikan cakalang.

“Kenaikan harga beras yang tinggi sangat mempengaruhi angka inflasi di Sulbar, karena beras menempati bobot tertinggi berdasarkan survey biaya hidup 2022,” kata Hamdani.

Hasil dalam rapat tersebut yakni :

1.  Penambahan subsidi beras 5 sampai dengan 6 ton.

2. Penambahan komoditas pangan yang disubsidi, seperti gula pasir, bawang merah, ikan dan minyak goreng untuk mengimbangi kenaikan harga beras yang terus meningkat.

3. Perlu dipertimbangkan dalam penentuan pedagang mitra penerima subsidi merupakan pedagangan dengan volume penjualan yang tinggi/paling laku di pasar.

4. Untuk pelaksanaan subsidi ikan, Dinas DKP Majene akan melakukan koordinasi lebih lanjut dengan DKP Sulbar.

5. Untuk mengatasi penguasaan pasar oleh Tengkulak, maka perlu segera dilakukan pembentukan BUMD Pangan sebagai off taker pangan. (rilis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *